Tarianadat yang berasal dari Suku Gayo di Aceh ini merupakan salah satu kesenian budaya lainnya dari Indonesia yang dikenal hingga ke mancanegara dan telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya. Tarian ini biasanya ditampilkan dalam suatu perayaan penting di dalam peristiwa adat atau saat merayakan kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Tari mancanegara adalah tarian yang tumbuh dan berkembang di luar Indonesia/ di luar nusantara. Sebagai contoh di sini akan dibahas mengenai tarian klasik yang berasal dari Negara Tiongkok, Cina, Thailand, India, Jepang yang di sesuaikan dengan latar belakang budaya dan kehidupan masyarakat negara setempat Tarian dari tiongkok istilah menari adalah suatu cara untuk mengungkapkan emosi dan perasaan yang tidak hanya pada individu namun juga karakter suatu bangsa. Tarian tiongkok keasliannya dapat dilacak melalui pahatan kuno ataupun taraian rakyat yang turun – temurun sejak ribuan tahun yang lalu, dimulai dari era Dinasti Zhou 1122 SM hingga 256 SM, terus – turun – temurun hingga periode 5 dinasti 907 – 960M. Tari cina yang paling terkenal adalah tari singa dan naga. Tari singa ada 2 jenis yaitu singa utara dan singa selatan. Cirri – cirri tari singa utara adalah tarian ini tumbuh dan berkembang di cina bagian utara, fungsi tarinya untuk hiburan raja dan banyak menggunakan gerakan akrobatik, kostum yang digunakan tari singa utara berwarna merah, jingga, kuning hijau bagi kostum singa betina. Sedangkan cirri – cirri tari singa selatan adalah tari ini tumbuh dan berkembang di cina bagian selatan, tarian ini berfungsi sebagai upacara istiadat membuang semangat jahat dan meminta tuah, kostum tari singa selatan menggunakan berbagai warna. Selain tarian singa dan naga cina juga memiliki tarian antara lain tarian bunga cina, payung, tahun baru dan lain – lain. Tari klasik dari thailand yaitu tari ceracap inai. Tarian ini berhubungan dengan sejarah kesultanan malayu malaka semasa baginda music ke hulu sungai Muara. Tarian ini ditarikan dihadapan sultan dan pembesar – pembesar istana. Tarian ini menggunakan property berupa bunga – bungaan, emas dan lilin yang menyala. Tari klasik India yaitu khatak. Khatak berarti khata atau mendongeng. Khatak sebagai sebuah bentuk tari yang merupakan inti sebuah kisah abadi mengenai kehidupan dengan semua aspeknya. Khatak merupakan satu – satunya corak klasik dengan bahasa yang telah dipengaruhi oleh tradisi Hindu dan Islam. Bagi masyarakat India tarian adalah gabungan antara pemujaan dan luahan perasaan yang mendalam dalam diri seseorang manusia. Tari klasik jepang yaitu tari nihon buyo, mai dan odori. Mai adalah tarian yang diiringi nyanyian atau music tradisional dengan seluruh bagian telapak kaki tidak pernah diangkat melainkan diseret – seret, walau terkadang ada juga gerakan menghentakkkan kaki. Jenis tari mai adalah kagura, bugaku, shirabyoshi, kusemai, kowakamai, noh, jiutamai. Sedangkan Odori adalah tarian yang diiringi nyanyian atau music tradisional dengan kaki yang bergerak bebas disertai hentakan kaki untuk mengeluarkan suara ditambah gerakan tangan yang disesuaiakan dengan ritme music. Jenis odori adalah nenbutsu odori dan bon odori.TariPendet diciptakan oleh dua orang maestro tari Bali yaitu I Wayan Rindi dan Ni Ketut Reneng pada tahun 1950. Pada awalnya tari Pendet merupakan tari pemujaan yang banyak diperagakan di pura, tempat ibadah umat Hindu di
Web server is down Error code 521 2023-06-16 135110 UTC What happened? The web server is not returning a connection. As a result, the web page is not displaying. What can I do? If you are a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you are the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not responding. Additional troubleshooting information. Cloudflare Ray ID 7d8386ab69c2b779 • Your IP • Performance & security by Cloudflare Salahsatu tarian tertua di Indonesia Tari Tortor merupakan salah satu tarian tertua di Indonesia. Namun, tarian ini sudah ada sejak zaman dahulu. Namun, pandangan bahwa tarian penyiksa sudah ada sejak zaman dahulu masih diperdebatkan oleh berbagai ahli, karena tidak banyak bukti yang mendukungnya. Di sisi lain, para ahli memperkirakan bahwaAda berbagai unsur yang bisa terdapat pada suatu negara dengan adanya globalisasi di mana setiap negara bisa membagi dan mengakses informasi. Seni tari mancanegara adalah salah satu bagian dari di atas sepertinya tidak lengkap karena seharusnya disertai juga dengan pilihan jawabannya. Berikut adalah soal yang lengkapAda berbagai unsur yang bisa terdapat pada suatu negara dengan adanya globalisasi di mana setiap negara bisa membagi dan mengakses informasi. Seni tari mancanegara adalah salah satu bagian dari A. KepercayaanB. Kekayaan bangsaC. KebudayaanD. Seni GerakMaka dari itu, jawaban yang paling tepat adalah pilihan C. Pilihan C benar karena seni tari mancanegara termasuk dalam salah satu produk budaya yang masuk dengan adanya globalisasi. Adanya seni tari mancanegara ini harus bisa kita hargai namun tetap kita sikapi dengan bijaksana. Sikap bijaksana ini merujuk pada kemauan kita untuk tetap mencintai serta melestarikan budaya daerah agar budaya daerah Indonesia tidak tergantikan dengan budaya yang berasal dari negara lebih lanjutMateri tentang jenis level pada gerak tari tentang penerapan level gerak tari dalam tari daerah tentang hubungan level dengan gerak tari jawabanKelas 7Mapel Seni BudayaBab 5 - Elemen Dasar Gerak TariKode SPJ6
Kesenianini berawal pada abad ke-16, pada masa pemerintahan Sultan Maulana Hasanuddin (1532-1570). Pada zaman Sultan Ageng Tirtayasa (1651—1692) debus menjadi sebuah alat untuk memompa semangat juang rakyat melawan penjajah Belanda pada masa itu. Kesenian debus merupakan kombinasi antara seni tari dan suara.Macam-Macam Tarian Mancanegara Tarian merupakan hal yang tidak lepas dari budaya, seluruh dunia bahkan memiliki tariannya sendiri, tari tersebut telah menjadi simbol dari negara itu sendiri, berikut adalah beberapa contoh tarian dari beberapa negara. Jepang Gujō Odori 郡上おどり Orang menari mengelilingi panggung pemusik yang disebut yagura. adalah festival tari Bon Odori yang berlangsung selama 32 hari, dimulai dari pertengahan Juli hingga awal September di Gujō Hachiman, Prefektur Gifu, Jepang. Seluruhnya ada 10 jenis tarian yang ditarikan oleh ribuan orang selama festival yang berlangsung di berbagai penjuru kota. Festival ini telah ditetapkan Pemerintah Jepang sebagai Aset Penting Budaya Rakyat Nonbendawi sejak 20 Desember 1996 Pada festival ini, semua orang ikut menari dan tidak hanya menjadi penonton, dan tidak ada persyaratan mengenai pakaian atau kostum selama menari. Laki-laki biasanya menutup kepala dengan kain tenugui hōkaburi, yukata diangkat hingga ke sebatas pinggul dan diikat shirihashori, dan alas kaki berupa geta.[2][1] Tari ini tidak diiringi rekaman musik, melainkan diiringi lagu rakyat yang dibawakan secara langsung. Puncak acara disebut Tetsuya Odori berarti tari semalam suntuk yang berlangsung selama 4 hari sepanjang perayaan Obon, dari 13 Agustus hingga 16 Agustus.[2] Penari dan pengunjung menari bersama-sama sepanjang malam, mulai pukul malam hingga pukul atau pukul keesokan paginya. Festival Gujō Odori termasuk salah satu dari tiga Bon Odori terbesar di Jepang bersama-sama Hanagasa Odori di Prefektur Yamagata dan Awa Odori di Prefektur Tokushima. Gujō Odori mulai diselenggarakan pada era Kan’ei 1624-1645 oleh penguasa Gujō bernama Endō untuk mengajak penduduk kota yang terdiri dari kelas samurai, petani, tukang, dan pedagang, untuk saling bertemu tanpa memandang tingkat sosial dan jabatan. Pada awalnya, Gujō Odori ditarikan hanya dengan nyanyian tanpa musik. Namun sekarang, tari ini diiringi dengan nyanyian dan alat musik seperti taiko besar dan kecil, shamisen, seruling, dan hyōshigi. Judul-judul lagu tradisional yang mengiringi tarian ini, di antaranya Noh Mai Ciri khas tarian ini adalah penarinya yang memakai topeng dan kimono. Ciri khas lainnya adalah penggunaan musik latar yang terdiri atas gendang, kecapi, dan vokal. Tarian noh mai sendiri terbagi atas beberapa jenis, yaitu Chu no mai Merupakan jenis tarian noh mai yang relatif cepat dan lazim dilakukan oleh penari jo no Merupakan tarian noh mai yang relatif lambat dan dilakukan penari wanita. Pada tarian ini, sang penari lazim memakai pakaian tertentu, entah pakaian seorang pelacur maupun seorang mai Tarian noh mai yang lazim dilakukan penari pria di mana sang penari lazim memakai topeng dan berperan sebagai tokoh Tarian noh mai yang dilakukan penari wanita dan merupakan salah satu jenis tarian noh mai yang paling mai Mirip tarian kagura, hanya saja penari pada tarian ini adalah kaum Jenis tarian noh mai yang mana gerakan sang penari mengikuti irama musik yang tengah dimainkan. Meski memiliki sejumlah perbedaan, semua jenis tari di atas mempunyai satu kesamaaan, yaitu menggambarkan dongeng-dongeng klasik yang akrab di telinga warga Jepang. Secara sejarah, tarian ini diyakini sudah ada sejak abad ke-14. Korea Tarian Seungmu Tarian Seungmu adalah sebuah tarian tradisional Korea yang dipentaskan oleh biksu. Tidak ada bukti tentang kapan tarian ini muncul. Berdasarkan asumsi, tarian ini mungkin berakar dari upacara dan ritual agama Buddha dan dikembangkan menjadi tarian oleh para merupakan perempuan korea penghibur. Musik istana yang mengiringi tarian ini terdiri dari 8 buah repertoar, yaitu yeombul, dodeuri, taryeong, jajin taryeong, gutgeori,dwit gutgeori, gujeong nori, dan saesanjo. Banyak orang yang menganggap bahwa Seungmu adalah tarian rakyat Korea yang paling indah. Dilihat dari gerakannya, tarian ini sesungguhnya terdiri dari bagian-bagian yang sangat rumit. Keindahan tarian ini terlihat dari gerakan gemulai sang penari yang menggunakan selendang putih panjang dan kemudian memukul beduk beobgo ekspresi yang berbeda-beda pada setiap bagian tariannya. Penari Seungmu memakai tudung putih yang disebutgokkal dengan lengan baju yang panjang yang disebut gasa. Pada saat ini Seungmu tidak lagi menjadi tarian pemujaan Budhha, namun sudah ditarikan oleh para penari profesional. Walaupun begitu, karena sulitnya menarikan Seungmu, hanya sedikit saja orang yang paham tarian ini. Seung Jeonmu adalah salah satu dari indahnya macam-macam tarian Korea Selatan, yang mana penarinya bermain pedang ala prajurit. Tarian Seung Jeonmu ditujukan untuk memberi penghormatan pada dewa bumi dan telah ada sejak 2000 tahun lalu. Jaman dulu, tarian tersebut dilakukan bangsa Korea sebelum berperang dengan harapan mereka bisa memenangkannya. Tarian Seung Jeonmu terdiri dari tabuhan drum dan juga tari pedang. Nah, kenapa tarian ini jadi terkenal? Ini karena jenderal Admiral Yi Shun Shin di saat masa Joseon meminta agar prajurit melakukan tarian ini ketika berperang. Thailand Tari Sri Nuan Sri Nuan Tari Sri Nuan Sri Nuan memiliki koreografi yang indah dan musik pengiring yang lembut. Lirik dan musiknya mampu menampilkan kecantikan alami para gadis Thailand dan ketampanan para pemudanya. Tari Teut Teung Tari Drum Tari Teut Teung menggunakan drum yang dinamakan teut teung yang biasa digunakan dalam musik rakyat dan dimainkan untuk mengiringi pawai atau parade saat festival tradisional. Kamboja Robam Moni Mekhala Robam Moni Mekhala. Dalam pertunjukan ini, hanya ada dua orang penari wanita yang menari, walaupun pada umumnya dilakukan lebih dari dua orang penari. Tari Moni Mekhala merupakan tarian klasik Cambodia yang berkisah tentang moral, bahwa keserakahan, kedengkian dan kemarahan merupakan penyakit hati yang bila dipelihara pada akhirnya mendapatkan ganjaran setimpal atas perbuatannya terhadap orang yang memiliki kepribadian yang lebih baik. Kisahnya dimulai ketika Ream Eyso dan Moni Mekhala menjadi murid dari seorang guru. Ream Eyso selalu iri dan dengki terhadap Moni Mekhala. Ia bermuka dua, menyembunyikan perasaannya sambil menunggu kesempatan untuk mencuri lampu bola ajaib milik Moni Mekhala. Ketika akhirnya Ream Eyso berhasil mendapatkan lampu bola ajaib dari Moni Mekhala dengan cara yang buruk, Ream Eyso bahkan kehilangan seluruh ilmu dan kepandaiannya, karena terserap ke dalam kekuatan bola ajaib yang dicurinya. Tarian klasik Robam Moni Mekhala ini merupakan salah satu tarian yang paling sakral karena biasa dipertunjukkan sebagai permohonan agar diberi hujan pada daerah-daerah yang sedang dilanda kekeringan. Te Vak Srey Sour Angel Dance sesungguhnya tarian ini merupakan ekspresi dari para penari Surga. Tarian yang sebelumnya tidak dapat dilihat umum secara bebas, sekarang ini telah ditampilkan secara langsung di panggung untuk memperlihatkan bagaimana indah dan anggunnya mereka menari. Tidak hanya itu, hanya dalam tarian ini dapat dilihat sikap dan gerakan-gerakan tarian yang selama ini hanya dapat disaksikan dalam ukiran-ukiran pada dinding candi-candi Khmer. Gerakan-gerakan yang sangat mendasar dan simbolis ini menjadi gerakan klasik dalam tarian Khmer yang berkembang selanjutnya. Keseluruhannya ada 108 gerakan dasar tari, yang dapat dilihat dalam tarian ini. Saat itu, hanya ada satu penari yang membawakan tarian di panggung, namun tidak lama kemudian menyusul dua penari lainnya bergabung di panggung. Memang benar apa yang dideskripsikan pada booklet, pose-nya sangat indah dilihat. Gemulai, namun penuh kekuatan. Tarian Te Vak Srey Sour atau Angel Dance ini tidak dapat dipungkiri merupakan tarian yang berkelas, kombinasi istimewa antara kekuatan fisik dan kelenturan yang luar biasa yang harus dimiliki para penarinya. Salah satu gerakan luar biasa yang dilakukan penari adalah saat harus dapat berdiri tegak dengan satu kaki sementara tumit kaki lainnya menyentuh bokong, dan tubuh berputar 360 derajat dengan halusnya. Saya berdecak kagum melihat gerakan indah yang luar biasa itu. Sebagai penikmat tarian, ketika melihat Te Vak Srey Sour atau Angel Dance ini, teringat akan tarian Bali Legong Kraton yang memiliki gerakan dasar dari tarian-tarian Bali. Biasanya orang yang belajar tari Bali memahami bahwa seluruh gerakan dasar tarian Bali ada pada tarian Legong Kraton. Mungkin ada benang merah yang dapat ditarik antara Angel Dance dari Cambodia dengan Legong Kraton dari Bali, bahwa semua tarian klasik yang memiliki gerakan dasar, pada awalnya hanya dapat disaksikan oleh kalangan terbatas di dalam istana, namun akhirnya perkembangan jaman dan budaya seakan memaksanya untuk dapat diperkenalkan ke masyarakat yang lebih luas. Eropa dan Amerika Tari Ballet Nama Ballet dicetuskan pada tahun 1581 oleh Balthasar de Beaujoyelux dalam Ballet Comique dan negara Itali menjadi pusat berkembangnya tarian ballet. Ballet merupakan seni tari dari Itali. Tarian Ballet dapat ditarikan perorangan, berdua dan berkelompok. Seiring dengan perkembangan budaya tari, negara eropa lainnya dan Perancis merubah tarian ballet dengan iringan musik, drama, puisi. Tari Salsa Istilah Salsa berasal dari bahasa Spanyol yang berarti Saus. Salsa merupakan jenis tari yang dilakukan secara berpasangan dan ditarikan di area tertentu dan tidak memerlukan tempat luas. Tari Tango Tango merupakan jenis tarian dari Buenos Aires Argentina yang dulunya ditarikan oleh orang afrika dengan kulit hitam dan para budak beserta imigran Eropa. Tango merupakan jenis tarian yang dilakukan secara perorangan atau secara berpasangan. Tari Flamenco Flamenco merupakan jenis tarian dari Gipsi Andalusia Spanyol Selatan. Tarian Flamenco ini dilakukan seara perorangan, berpasangan ataupun berkelompok dengan musik gitar, nyanyian dan tepuk tangan. Tari Waltz Waltz merupakan jenis tarian yang awalnya tarian ini berasal dari tari Weller yakni tari yang biasa ditarikan oleh petani Jerman dan juga tari Lander yakni tarian dari Austria. Waltz adalah tarian yang dilakukan secara berpasangan dan mempunyai irama 3/4 dan tempo yang berbeda. Danza de la Botella, Paraguay Tarian tradisional Amerika Latin ini berasal dari Paraguay dan dikenal dengan nama Danza de la Botella. Danza de la Botella ini memiliki arti “The Bottle Dance” dan menjadi tarian tradisional Paraguay yang cukup populer. Danza de la Botella ini menampilkan penari wanita yang menyeimbangkan satu botol di kepala mereka saat menari. Tarian ini tentu dibutuhkan keseimbangan dan kekuatan yang luar biasa, mengingat biasanya penari professional Danza de la Botella ini menggunakan empat hingga lima botol di kepala mereka dalam satu waktu. Masih belum jelas soal sejarah tentang tarian ini. Namun ada yang menyebutkan jika tarian ini berasal sejak jaman kolonial dimana para wanita kerap membawa botol air di kepala mereka saat akan bertani. Pasillo, Ekuador Pasillo merupakan salah satu tarian tradisional Amerika Latin yang juga cukup menarik dan khas. Meskipun tarian ini sangat populer di wilayah Kolombia, Ekuador, Panama dan Venezuela, namun Pasillo dianggap sebagai tarian rakyat Ekuador yang paling ikonik. Tarian ini awalnya diadaptasi dari waltz Eropa, namun Pasillo lebih lambar dari ritme rata-rata tarian di Amerika Selatan. Hal ini menjadikannya sebuah keunikan karena cara menarikannya memiliki keunikan yang berbeda-beda sesuai dengan kota dan wilayanya. Tiongkok Tarian Naga Liong Kesenian yang pertama adalah tarian Naga, atau di Indonesia biasa sebut Liong 舞龙; Wulong. Tarian ini kerap kali dipentaskan secara bersamaan dengan barongsai dan beladiri wushu. Tarian Naga ini memiliki sejarah yang hampir mirip dengan tarian singa, yang sudah berakar selama ribuan tahun. Menurut Wikipedia, tarian Naga ini tercatat sudah ada sejak jaman Dinasti Han 206 SM–220 M. Tarian ini erat hubungannya dengan hujan dan naga pembawa hujan, Yinglong 應龍. Tarian Naga ini dipercaya akan membawa keberuntungan bagi tempat2 yang didatanginya. Panjang dari ornamen Naga ini sangatlah beragam; mulai dari yang terpendek sekitar ±2 meter, yang hanya membutuhkan 2 orang saja, hingga yang terpanjang mencapai 70 meter, yang membutuhkan belasan orang atau lebih. Tarian Kipas Tari Kipas merupakan salah satu kesenian yang dapat memukau penonton dengan keindahan dan keharmonisan gerakan para penarinya. Para penari ini biasanya menggunakan kipas berbahan bulu angsa, serta mengenakan pakaian berbahan sutra. Tentu saja, hanya perempuan yang diperbolehkan untuk menari kipas ini meski pelatihnya sendiri bisa jadi adalah seorang laki-laki. Tarian kipas telah ada sejak Dinasti Han 206 SM–220 M dan sering digunakan dalam perayaan ataupun saat perjamuan yang diadakan pihak Istana. Tarian kipas ini juga dapat digunakan dalam lingkungan militer, dimana para penari menggunakan senjata sebagai gantinya. Tarian kipas sangat menonjolkan keanggunan dan kelemah-lembutan para penarinya, sehingga tarian ini memiliki tempo gerakan yang cukup pelan. Selain itu, pakaian yang digunakan oleh para penari, memiliki motif atau warna yang cerah. Hal ini disebabkan karena tarian ini digunakan dalam kegiatan perayaan dan ritual keagamaan. Di jaman yang modern ini, tarian kipas umumnya dipergunakan sebagai pembukaan sebuah even budaya atau acara. Timur Tengah Tari perut/ tari gelek. Sebagai tari tradisi, tari perut ditarikan pada acara-acara tradisi pula, seperti pernikahan dan acara lainnya. Tari ini ditarikan oleh laki-laki maupun perempuan. Tarian perut menggunakan gerakan di seluruh otot tubuh. Pada dasarnya tari ini merupakan tari improvisasi solo dengan gerakan-gerakan yang menyatu ritme musik. Gerakan dasar dan utama tari ini adalah gerakan memutar yang terpusat ditambah aksen menggoyang pundak dan pinggul, menggerakkan otot perut seperti ombak, atau keseimbangan menggunakan kain cadar. Kostum tari ini terdiri dari atasan pendek yang biasanya diberi untaian koin atau mote, sejenis ikat pinggul juga dengan untaian, celana harem dan/atau rok. Terkadang juga memakai cadar. Di Turki, tari perut ini dipengaruhi oleh kebudayaan orang Romawi dan Mesir dan berkembang pada zaman Ottoman. Karena tidak mengenal larangan seperti di Mesir, tari perut Turki biasanya lebih ekspresif. Pada penarinya terkenal enerjik dan atletis. Mereka juga menggunakan simbol jari yang disebut zils. Elemen penting lainnya adalah menggunakan ritme sembilan perdelapan yang dihitung 12-34-56-789. Kostumnya biasa sangat terbuka dengan rok terbelah yang memperlihatkan seluruh kaki. Mereka juga menggunakan sepatu hak tinggi walaupun kadang sepatu datar. Tari perut oleh laki-laki di Turki disebut kochecksdan telah ada sejak zaman Ottoman. Mereka biasanya berpura-pura sebagai wanita dengan menggunakan rok lebar yang flamboyan. Tari Sema Tarian ini dilakukan oleh para dervish yang berputar. Tidak seperti tari perut yang dibentuk sebagai sarana hiburan, tari sema diciptakan untuk alasan religius. Tari sema telah dipertunjukkan selama 700 tahun oleh kaum sufi. Devish bahasa Turki dan Arab berasal dari kata Persia darwish berarti kerangka pintu yang menggambarkan kaum sufi yang berada pada ambang pencerahan. Banyak yang mengatakan istilah kaum sufi sufi dalam bahasa Arab berarti wol muncul dari kebiasaan para nabi yang menggunakan mantel wol. Pakaian semua terdiri dari topi tinggi yang menggambarkan ego mereka, jubah putih panjang dengan rok lebar menggambarkan penutup ego, dan mantel hitam yang menggambarkan kehidupan duniawi yang kemudian mereka lepaskan. Tari sema dimulai dengan pujian kepada para nabi. Lalu, terdengar suara drum yang menjadi simbol sang pencipta diikuti improvisasi musik dari alat musik ney sejenis seruling yang menyimbolkan embusan napas sang pencipta yang memberi kehidupan kepada semua makhluk. Pemimpin memberi hormat lalu memimpin para darwish membentuk lingkaran. Saat melewati posisi sang pemimpin, para darwish akan saling memberi hormat sebagai lambang penghormatan antarjiwa yang berbalut dalam bentuk raga. Setelah tiga putaran, mereka melepas mantel. Setiap orang akan mendekati pemimpin, memberi salam, mencium tangan, dan membentuk formasi sesuai intruksi pemimpinnya. Dengan berputar, mereka melepas kehidupan duniawi dan bergabung dengan Allah. Mereka membuka kedua tangan dengan tangan kanan menghadap ke atas agar mendapat berkah dari surga dan tangan kiri menghadap kebawah untuk memberikan berkah ke bumi. Tarian diakhiri dengan pembacaan Al-Qur’an. Para darwish berputar-putar secara simultan selama 10 menit lalu berhenti dan berlutut. Kemudian berdiri dan muali lagi. Proses ini diulang sebanyak empat kali, yang memiliki arti 1. kelahiran manusia sebagai bukti Allah sebagai pencipta dan peran manusia sebagai makhluk. 2. kegembiraan manusia menjadi saksi penciptaan. 3. kegembiraan akan cinta dan pengorbanan akan pikiran untuk mencinta, untuk menggenapi perintah. 4. akhir perjalanan spiritual, termasuk kembali kepada kehidupan sehari-hari dan pengabdian kepada Allah. India Tarian Kathak Tarian ini berasal dari India bagian utara. Banyak yang menyebutkan tarian ini identik dengan percintaan. Dalam gerakannya, tarian dilakukan oleh sekelompok pria dan wanita. Pada awalnya, tarian ini merupakan tari klasik yang tumbuh pada dinasti Muhgal abad ke-17. Kathak menekankan pada gerak dan kecepatan kaki, sebagaimana halnya tari flamenco asal Spanyol Gerakannya meliputi gerak kaki yang rumit dengan hiasan lonceng kecil yang dikenakan di sekitar pergelangan kaki. Biasanya gerakan diadaptasi dari bahasa tubuh. Kathak tidak hanya menampilan nomor-nomor tari klasik yang menunjukkan teknik, emosi, tetapi juga menampilkan tarian-tarian kontemporer, seperti yang sering disaksikan dalam film-film India. Bahkan, ada juga tarian yang berirama disko. Sampai saat ini, tarian ini banyak diadopsi dalam beberapa tarian modern yang digunakan dalam film-film Bollywod. Tarian Bharatanatyam Bharatanatyam adalah tarian Tamil Nadu di India selatan. Tarian ini didasarkan pada cerita dari Natyashastra, sebuah risalah kuno yang ditulis oleh pendeta Bharata Murni yang telah diwariskan selama tahun. Pada awalnya, tarian ini dimainkan oleh wanita secara solo, yang banyak mengekspresikan kisah-kisah agama Hindu. Gerakan tariannya ditandai oleh kaki yang tertekuk, sementara kaki satunya mengikuti ritme. Sementara gerakan tangan meliuk-liuk secara simbolis untuk menceritakan kisah tertentu. Selama abad ke-19 Bharatanatyam hanya boleh dimainkan di lingkungan kuil saja. Namun memasuki abad ke-20, banyak dipentaskan di tempat umum. Tarian Kathakali Kathakali berasal dari India bagian barat daya, di sekitar negara bagian Kerala. Seperti Bharatanatyam, Kathakali adalah tarian agama yang identik dengan kuil. Biasanya tarian ini terinspirasi dari Ramayana dan cerita-cerita dari tradisi Shaiva, yang memuja dewa Siwa. Dalam setiap pementasannya, dilakukan oleh anak laki-laki dan laki-laki dewasa bahkan untuk peran wanita. Para penari didandani dengan kostum dan tata riasnya yang rumit, dengan wajah yang dibuat agar terlihat seperti topeng yang dilukis. Dia juga memakai hiasan kepala yang besar.Kabukiadalah salah satu teater tradisional Jepang yang terkenal. Kabuki lahir pada zaman Jepang sedang menutup diri dari dunia luar (awal abad 18). Kabuki ini termasuk teater melodramatik yang penuh dengan warna-warni. Cerita pada kabuki biasanya merupakan kisah seseorang yang pintar dari kalangan biasa yang mampu memperdaya orang dari